Media Dakwah

BUMIAswaja

Media Dakwah MWCNU Pragaan

Rezeki Seret, Istighfar Biar Banyak

Kamis, 15 September 2016 15:59 WIB
168x Ubudiyah

Aliran rezeki mengenal seret. Jalan apapun kalau sudah seret begini, maka diperlukan dorongan atau pelicin. Demi ketertiban dan kelancaran rezeki, lafal istighfar yang bisa dibaca sambil apa saja tanpa syarat sangatlah menolong. Artinya, tidak perlu repot mencari tips aneh-aneh apalagi datang ke siapa.
<>
Demikian Syekh Abdul Wahhab As-Sya’roni dalam kitab Al-Minahus Saniyyah mengutip hadis Rasulullah SAW. Berikut kutipannya.

من لزم الاستغفار جعل الله له من كل ضيق مخرجا ومن كل هم فرجا ورزقه من حيث لايحتسب

Rasulullah SAW bersabda, “Siapa saja mengekalkan bacaan istighfar, niscaya Allah jadikan baginya sebuah jalan keluar di tengah kesempitan dan sebuah kelonggaran di tengah kesumpekan; dan Allah kucurkan rezeki kepadanya dari jalan yang ia tidak perhitungkan.”

Memang istighfar bukan untuk kelancaran rezeki semata. Permohonan ampunan Allah itu sangat dianjurkan ketika manusia dalam keadaan tidak berdosa dan terlebih lagi kalau melakukan dosa. Mohon ampun usai berdosa, ini mestinya agar azab Allah tidak turun seperti bunyi firman-Nya.

وما كان الله معذبهم وهم يستغفرون

“Dan Allah SWT tidak akan mengazab mereka selagi mereka memohon ampunan-Nya.”

Tetapi istighfar kalau tidak berdosa, lebih didasarkan pada tindakan yang dicontohkan Rasulullah. Kendati mendapat jaminan ampunan dosa masa lalu dan masa depan, Nabi Muhammad SAW tetap saja beristighfar paling kurang 70 kali sehari. 

Namun demikian, istighfar sangat dituntut di pagi hari, petang, permulaan malam, dan malam tua. Tentunya tanpa harus menimbang rezeki seret atau tidak, terpeleset dalam dosa atau pun tidak.

Selain itu, istighfar perlu dibaca untuk meredam tinggi hati seseorang tiap kali selesai beramal saleh. Masih menurut Syekh Abdul Wahhab As-Sya’roni.

وقد أجمع العارفون على استحباب ختام جميع الأعمال بالاستغفار. وفى الحديث أنه كان صلى الله عليه وسلم يستغفر الله تعالى عقب كل مكتوبة ثلاث مرات. تشريعا لأمته وتنبيها لهم على نقص طاعتهم.

“Arifun menyepakati anjuran istighfar usai beramal saleh. Dalam riwayat, para sahabat bercerita bahwa Rasulullah SAW beristighfar 3 kali tiap selepas sembahyang wajib. Maksudnya, menetapkan syariat istighfar usai beramal bagi umatnya sekaligus mengingatkan akan ketidaksempurnaan ibadah mereka.” Wallahu A’lam.


Penulis: Alhafiz Kurniawan

Sumber

  • Jumat, 16 September 2016 05:08 WIB Mintalah Doa Orang yang Sakit

    Sebagai agama yang sangat menghargai kebersamaan, Islam menganjurkan umatnya untuk saling menengok sesamanya ketika dalam keadaan sakit. Begitu anjuran Rasulullah saw dalam haidtsnya:<> حَقُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ سِتٌّ: إِذَا لَقِيْتَهُ

  • Jumat, 16 September 2016 05:06 WIB Anjing dan Sihir sebagai Penjaga

    Setiap individu berhak mentasarufkan harta benda dan kekayaannya sesuai keinginannya, asal tidak melupakan kewajibannya berzakat, bersedekah dan infak. Karena setiap harta benda yang dimiliki terdapat hak orang lain di dalamnya.<> Kekayaan dan harta benda yang dimiliki seseorang haruslah dijaga dan

  • Jumat, 16 September 2016 05:02 WIB Melawan Sihir dengan Muawwidzatain

    Imam As-Suyuthi dalam kitabnya Lubabun Nuqul fi Asbabin Nuzul menceitakan bahwa suatu ketika rasulullah saw pernah sakit agak parah, maka datanglah dua malaikat kepadanya hendak mendiaknosa penyakit apa gerangan yang menimpa Rasulullah saw ini. Satu malaikat duduk di dekat kakinya dan yang satu duduk

  • Kamis, 15 September 2016 15:59 WIB Rezeki Seret, Istighfar Biar Banyak

    Aliran rezeki mengenal seret. Jalan apapun kalau sudah seret begini, maka diperlukan dorongan atau pelicin. Demi ketertiban dan kelancaran rezeki, lafal istighfar yang bisa dibaca sambil apa saja tanpa syarat sangatlah menolong. Artinya, tidak perlu repot mencari tips aneh-aneh apalagi datang ke

  • Kamis, 15 September 2016 15:54 WIB Tiap Malam Arwah Kembali Ke Rumah

    Di daerah pesisir pantai utara pulau Jawa terdapat puji-pujian yang sangat mengharuka. Apalagi jika dilagukan oleh suara orang tua, seolah mereka menghayati benar makna kandungannya. Biasanya pujian itu dilantunkan setiap malam jum’at sebelum jama’ah shalat maghrib dan isya. Atau seringkali

Memuat Data...

Siapkan Identitas
Khusus Warga Kecamatan Pragaan